Jelajah
IMG-LOGO
INFO PUBLIK

Pertolongan Pertama Gejala Demam Berdarah

Create By 27 March 2018 1 Views
IMG

Pertolongan Pertama Gejala Demam Berdarah – Digigit nyamuk waktu sedang tidur? Ah biasa, tapi jika nyamuk Aedes aegipty yang menggigit dan menyebabkan penyakit demam berdarah, itu tidak biasa. Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegipty atau Aedes albopictus berkelamin betina. Biasanya, nyamuk dengan ciri-ciri berkaki belang-belang putih ini menggigit manusia di siang hari.

Virus dengue ini dapat menyebabkan gangguan pada pembuluh darah kapiler serta sistem pembekuan darah sehingga mengakibatkan perdarahan bahkan dapat menimbulkan kematian, ih seremmmm.

Biasanya, penyakit demam berdarah mewabah ketika pergantian musim dari musim penghujan ke musim kemarau ataupun sebaliknya. Gejala penyakit DBD sampai sekarang memang tidak terduga dan kadang masih sering diabaikan karena pengetahuan dan pemahaman yang awam.

Namun secara umum, penyakit ini memiliki ciri-ciri seperti panas/demam tinggi, pusing, hingga muntah darah. Namun sayangnya, gejala yang sama sering ditemukan pada penyakit lain.

Akibatnya, sampai sekarang sering terjadi salah diagnosa. Oleh sebab itu, Anda harus lebih waspada dan mengenali gejala lainnya, yuk kenali gejala-gejalanya dan cara mengatasinya dengan membaca artikel dibawah ini.

Gejala Demam Berdarah Dengue

  1. Mendadak panas tinggi selama 2-7 hari, tampak tubuh lemah lesu suhu badan antara 38ºC sampai 40ºC atau lebih.
  2. Tampak binti-bintik merah pada kulit dan jika kulit direnggangkan bintik merah itu tidak hilang.
  3. Perdarahan di hidung (mimisan).
  4. Muntah darah atau berak darah.
  5. Tes Torniquet positif.
  6. Adanya perdarahan yang petekia, akimosis atau purpura.
  7. Nyeri ulu hati (terjadi pendarahan di lambung).
  8. Jika penyakit ini sudah parah, penderita akan terlihat gelisah, ujung tangan dan kaki berkeringat dingin disertai pendarahan selaput lendir mukosa, alat cerna gastrointestinal, tempat suntikan atau ditempat lainnya.
  9. Hematemesis atau melena
  10. Trombositopenia (100.000 per mm3)
  11. Pembesaran plasma yang erat hubungannya dengan kenaikan dinding pembuluh darah, yang ditandai dengan munculnya satu atau lebih.

Berikut ini beberapa hal yang bisa kita dilakukan sebagai bentuk pertolongan pertama terhadap penderita DBD yaitu:

Memberikan minum air putih sebanyak mungkin.

  1. Kompres agar panasnya turun.
  2. Memberikan obat penurun panas.
  3. Jika dalam waktu 3 hari demam tidak turun atau suhu semakin naik segera bawa ke rumah sakit atau puskesmas terdekat.
  4. Jika tidak bisa minum atau muntah terus menerus, kondisi ini berarti sudah parah, biasanya kesadaran akan menurun atau hilang maka sebaikanya pasien harus dirawat di rumah sakit.

Cara Pencegahan, Pengobatan dan Penanganan DBD

Cara pencegahan dilakukan dengan :

1. Pemberantasan
Pemberantasan sarang Nyamuk dengan cara: Menguras, menutup, mengubur barang bekas yang dapat menjadi tempat perindukan nyamuk.

2. Fogging (pengasapan)
Fogging dilaksanakan pada kasus-kasus positif ditemukan 3 penderita demam berdarah dalam radius 100 meter dari tempat tinggal penderita DBD Positif atau ada 1 penderita DBD meninggal dunia.

3. Abatisasi
Abistasi adalah dengan menaburkan bubuk abate ke dalam bak mandi atau tempat penampungan air yang berada di sekitar rumah.

4. Sistem kewaspadaan dini
Laporan penderita penyakit dari rumah sakit dikirim ke Puskesmas di wilayah penderita untuk dilakukan penyelidikan epidemiologi sehingga para warga di wilayah penderita dapat waspada sejak dini.

Cara penanganan pasien DBD antara lain:

  1. Monitoring suhu tubuh penderita setiap hari jangan terlewatkan.
  2. Bawa penderita kembali ke dokter bila demam berlangsung 3 hari atau lebih.
  3. Istirahat dan asupan cairan yang cukup merupakan dua hal penting bagi pasien penderita DBD.
  4. Jika penderita makin lemas, muntah, sulit makan atau minum, pasien perlu diberikan cairan infus oleh dokter.
  5. Jika hasil setelah cek laboratorium menunjukkan ada tanda-tanda penurunan trombosit atau peningkatan hematokrit, penderita harus dirawat di rumah sakit.
  6. Pasien diawasi jangan sampai terjadi gelisah atau syok yang berlebihan. Ini pun ditandai dengan tubuh terlihat lemas, mengantuk, hingga pingsan, sementara kaki dan tangan berkeringat dingin.

Sekarang ini merupakan masa peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau, dimana nyamuk DBD sedang berkembang biak. Karena itu, semoga pemahaman mengenai gejala DBD ini bermanfaat untuk mencegah wabah penyakit yang satu ini ya.

 

https://www.sehatcenter.com/pertolongan-pertama-gejala-demam-berdarah/

 

IMG
IMG
IMG